PERSIAPAN PENULISAN KARYA ILMIAH
KB 1 :LANGKAH-LANGKAH PERSIAPAN PENULISAN KARYA ILMIAH
1. Pemilihan Topik/ Masalah Untuk
Karya Ilmiah
menentukan
Topik untuk karya ilmiah dalam berbagai
hal menyerupaipemilihan topikuntuk karangan non-ilmiah
- pemilihan topik
karya ilmiah dapat dilakukan dengan cara :
a. Merumuskan
Tujuan
Meremuskan tujuan dengan jelas dan
spesifik.
Topik tulisan dapat ditentukan
sendiri/orang lain
·
Cara menentukan
Topik :
a) Menentukan topik sendiri
- Amati konflik yang pernah terjadi
- Pilih topik yang ingin Anda ketahui lebih mendalam.
b) Merumuskan kembali topik yang telah ditentukan
c.
Menelusuri topik
Mefokuskan topik tersebut agar dalam penulisannya
tepat sasaran
2. Mengidentifikasi Pembaca Karya
Ilmiah
Pengetahuan Anda mengenai kebutuhan dan minat pembaca serta latar belakang
mereka.
akan membantu Anda didalam mengambil keputusan apa
yang harus dimasukkan dalam tulisan /tidak
Setelah topik diperoleh langkah berikutnya harus
mengidentifikasi calon pembaca tulisan. Tulisannyaharus efektif memuaskan
kebutuhan pembacanya akan iformasi yang diperlukan,yaitu dengan cara
menyampaikan pesan yang ditulis agar mudah dipahami oleh pembaca.
Pada saat Anda menulis karya tulis ilmiah harus
tepat sasaran. dengan kata lain pengetahuan Anda mengenai kebutuhan dan minat
pembaca serta latar belakang mereka, akan membatu Anda dalam mengambil
keputusan mengenai apa yang harus dimasukkan dalam tulisan/tidak, apa yang
penting dan mana yang hanya sebagai pelengkap.
3. Menentukan Cakupan - Isi Materi Karya Ilmiah
Cangkupan Materi adalah jenis dan
jumlah/keluasan dan kedalam informasi yang akan disajikan didalam tulis cangkupan
materi sangat ditentukan oleh rumusan tujuan yang jelas dan ketepatan
pengidentifikasian calon pembaca. Jika Anda tidak mengetahui tujuan penulisan,
tidak mengetahui sapa yang akan membaca tulisan Anda, maka otomatis akan sulit
untuk memilih dan memilah bahan pustaka, data atau informasi yang dibutuhkan
pada saat melakukan pengumpulan data atau informasi untuk tulisan Anda.
KB 2 :PENGUMPULAN INFORMASI UNTUK PENULISAN KARYA ILMIAH
A. MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN SEBAGAI
SUMBER DATA, INFORMASI, DAN BAHAN UNTUK TULISAN
Proses pengumpulan data/informasi untuk keperluan
penulisan karya ilmiah dapat dilakukan dengan cara penelusuran bahan atau sumber
bacaan diperpustakaan dan melacak informasi dari orang-orang ahli dalam bidang
tertentu dengan jelas mewawancarinya.
Hal pertama yang harus Anda lakukan saat memasuki
perpustakaan adalah mengetahui letak sumber nformasi yang dibutuhkan, pagian
yang patut anda tuju adalah bagian referensi. Bagian ini berisi koleksi tentang
encyclopedia, indeks, bibliografi,
kamus. Apapun yang akan Anda tulisbuku referensi akan memberikan informasi
langsung /mengarahkan pada sumber bacaan lainya/kedua-duanya.
Dalam memanfaatkan perpustakaan, bagian perlu
diketahui cara penggunaanya, yaitu :
1. Pemanfaatan
encylopedia
Telusuri isi encylopedia dengn cara mencari tulisan
/artikel yang relevan dengan topik yang akan Anda tulis
2. pemanfaatan
panduan untuk mencari fakta
menentukan
periode tertentu setelah itu cari laporan kejadian serta hasil analisisnya
dibagian fakta dan statistik ini.
3. stastik, pemanfaatan anotasi bibliografi.
Jika anda
ingin mengetahui isi dari buku secara lebih mendalam, anda dapat menelusurinya
dalam anotasi bibliografi
*Penelusuran
bahan pustaka dapat dilakukan dengan cara, yaitu :
1. Mencari
buku dengan online catalog dan card cataloq
Pencaria buku
dengan online cataloq biasanya menggunakan terminal komputer, dengan
terminal komputer yang ada Anda dapat mencari buku dengan judul dan nama
penulis yang jelas.
Kartu kataloq
akan memberikan informasi yang lengkap tentang semua buku yang ada
diperpustakaan.
2. Memeriksa
Bahan-Bahan Pustaka yang telah diperoleh.
Memeriksa
bahan-bahan satu demi satu apakah memang memuat tulisan tentang topik yang akan
Anda tulis
Cara memeriksa
bahan pustaka :
-
Atur waktu membaca Anda
-
Bacalah secara selektif
-
Bacalah secara bertanggung jawab
3. Membuat
catatan dari Bahan-bahan Pustaka
* Membuat
catatan dari sumber-sumber bacaan dengan cara : menulis pada kartu indeks,
menulis di kertas lepas-lepas
Tujuan membuat
catatan adalah meringkas dan merekam informasi yang Anda sarikan dari bahan
pustaka yang Anda peroleh.
4. Membuat
Ringkasan dan Parafrase
Meringkas
suatu pernyataan dari sumber tulisan merupakan cara terbaik untuk memastikan
bahwa Anda mengerti betul apa yang dibahas penulis dalam bukunya tersebut
5. Membuat
Kurkan artutipan
Anda harus
mengutip dengan persis dan apa adanya peryataan dari sumber bacaan yang
digunakan jika merupakan pandangan mendasar dari penukis dan jika Anda ubah ke
dalam Bahasa sendiri akan mengaburkan arti sesungguhnya.
B. MELAKUKAN WAWANCARA UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI UNTUK TULISAN
1. Menentukan
orang yang tepat untuk diwawancari.
Apabila anda akan menulis karya ilmiah yang
bersifat analisis maka dapat mewawancarai profesor di fakultas anda/ orang yang
ahli dalam bidang itu. Dengan Mengacu pada topik,tujuan, dan jenis karya ilmiah
yang akan ditulis, sebenarnya Anda telah dapat menentukan nama-nama orang yang
tepat untuk diwawancarai
2. Persiapan
Wawancara
setelah
menetukan nama-nama orang yang akan diwawancarai , langkah berikutnya adalah
meminta kesediaan orang-orang tersebut untuk diwawancarai. Caranya dilakukan
secara langsung atau secara tidak langsung.
Wawancara
tidak harus selalu menanyakan sesuatu dengan kalimat pertanyaan yang lengkap.
Pertanyaan singkat dan sederhana sudah cukup untuk melanjutkan berbicara secara
lebih mendalam atau mendetai
3. Pelaksanaan
wawancara
Pelaksanaan
wawancara dilapangan harus diarahkan agar mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Keberhasilan pencapaian tujuann tersebut ditentukan oleh kemampuan
pewawancara mengikuti pedoman wawancara yang telah disusun sebelumnya. Apabila
yang disiapkan adalah pedoman umum maka pewawancara harus pandai mengatur
jalannya wawancara dan mengarahkan pokok pembicaraan, apabila telah disiapkan
daftar pertanyaan maka wawancara tinggal mengikuti daftar tersebut. Pembuatan
daftar pertanyaan terstruktur dilaksanakan secara lebi efektif dan efesien
4. Pengolahan
data hasil wawancara
Data atau
informasi yang telah dikumpulkan melalui wawancara biasanya dicatat atau
direkam, selanjutnya data atau informasi perlu diolah menjadi informasi yang
dapat digunakan untuk menunjang proyek penulisan karya ilmiah Anda.hasil
wawancara berupa catatan /rekaman dibuat transkripsi, transkrip wawancara
dideskripsikan kemudian ditelaah dan dianalisis sehingga diperoleh suatu
kesimpulan.lis Dimaksudkan untuk memperoleh keabsahan dan kecukupan dalam
membuat simpulan tentang masalah yang relevan dengan topikyang Anda tulis.
MODUL 4
KB 1 : HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENULIS KARYA ILMIAH
MODUL 4
KOMPONEN-KOMPONEN KARYA TULIS ILMIAH
KB 1 : HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENULIS KARYA ILMIAH
A.
PERSYARATAN DASAR MENULIS ARTIKEL ILMIAH
Persyaratan
dasar yang perlu diperhatikan sebelum mulai menulis, yaitu originalitas,
pengetahuan dasar, informasi penunjang, dan kode etik (Monoklu dan Wallis,
2008), dan pemahaman tentang norma atau kode etik penulisan penulisan (Bahdin dan Ardial 2005)
1.
Keaslian (Originalitas), ide merupakan persyaratan utama dari sebuah artikel
ilmiah. Ide/gagasan yang akan disampaikan hendaknya merupakan gagasan murni
dari hasil pemikiran Anda sendiri dan merupakan suatu inovatif. Pencurian ide
akan menghancurkan kredibilitas Anda sebagai penulis (Monoklu dan Wallis, 2008)
2.
Pengetahuan dasar tentang masalah/isu.
Yang menjadi topik
tulisan dalam kontek ini penulis harus membaca/mempelajari dengan tuntas
literatur yang berkaitan dengan topik artikel ilmiah
3.
Informasi penunjang sebagai pelengkap
Seperti
data,gambar/grafik, hal ini akan sangat penting untuk membackup pernyataan yang
Anda buat secara deskriptif sehingga menbuat pembaca lebih mudah dan cepat
menangkap/memahami penjelasan Anda.
4.
Norma atau kode etik
Cara
pengutipan,perizinan bahan yang digunakan dan penyebutan sumber data/informasi
dalam proses penulisan karya ilmiah
B.
KRONOLOGIS PROSES PENULISAN KARYA ILMIAH
Kronologi
proses penulisan artikel ilmiah, dari mulai menentukan judul sampai dengan
tersusunya naskah artikel yang siap untuk dikirim keredaksi jurnal ilmiah.
1.
Menetapkan
tujuan penulisan,judul dan target pembaca
2.
Menyususn
desain/struktur tulisan ilmiah dengan judl yang sesuai dengan tujuan penulisan
artikel ilmiah. Hal ini diperlukan agar tulisan Anda tidak melenceng dar tujuan
penulisan dalam upaya menyampiakan gagasan kepada target pembaca. Misalnya dari
latar belakang- materi inti – metode – hasil dan pembahasan – penutup.
3.
Buatlah diagram
kerangka penulisan (Outline) dengan
tepat untuk menggambarkan topik-topik yang akan Anda tulis. Tulislah draf kasar
(manuskrip) secepat mungkin dikomputer atau draf tertulis dikertas sesuai
dengan struktur dan Outline yang sudah Anda susun.
4.
Untuk tulisan
versi terakhir (draf final) perhatikan hal-hal berikut :
a.
Memeriksa semua
data, fakta dan referensi
Memeriksa rangkaian penulisan sebuah topik dalam
paragraf dengan tepat, yang dimaksud dengan paragraf adalah rangkaian kalimat
yang memperbicarakan sebuah ide, dimulai dengan baris
C. JENIS-JENIS ARTIKEL ILMIAH
Berdasarkan sumbernya, ada dua jenis artikel ilmiah
yaitu
a.
Artikel hasil
penelitian
b.
Artikel
nonpenelitian
1.
Artikel yang diangkat dari hasil penelitian
lapanngan (artikel hasil penelitian)
Merupakan tulisan yang
berisi paparan tentang proses dan hasil-hasil yang diperoleh peneliti dari
suatu kegiatan penelitian (Bahdin dan Ardial. 200). Tujuan publikasi ilmiah
maka laporan diubah menjadi artikel ilmiah yang merupakan hasil pemadatan (condesed)dari laporan penelitian.
Judul harus dibuat
spesifik yang mencerminkan isi artikel tetapi jangan menggunakan istilah yang
terlalu teknis yang hanya dipahami oleh ahlinya.
Abstrak secara umum
adalah ringkasan sebuah makalah/tulisan.
Pendahuluan merupakan
penjelawan awal dan singkat tentang apa yang akan dijelaskan tentang
penelitian/materi yang akan disampaikan.
2.
Artikel Nonpenelitian
Artikel penelitian
adalah telaah artikel, kajian pustaka dan hasil pengembangan proyek.
·
Telaah artikel
(review articles) adalah tulisan yang merupakan evaluasi atas sebuah
isu/masalah yang sudah pernah dipublikasikan.
KB 2 :
KOMPONEN DAN ISI ARTIKEL ILMIAH
A.
JUDUL
Judul
hendaknya mampu memberikan kesan awal yang baik bagi pembaca,yaitu singkat,
tata bahasa benar, merefleksikan isi, dan spesifik.
Judul
hendaknya merupakan ringkasan dari ide utama (main idel) dari artikel dan
menunjukkan variabel-variabel yang digunakan/teori yang sedang diiventigasi
serta hubungan antarvariabel/antarteori
Penulisan
judul janganlah terlaluteknis yang hanya dimengerti oleh kelompok tertentu
saja, karena itu judul harus disesuaikan dengan target pembaca (steingraber, et
al. 1985)
Tujuan
penulisan artikel yaitu: menarik minat pembaca dan mampu dalam indeksisasi dan
penelusuran subjek.
Judul
yang baik adalah yang memenuhi kriteria sebagai berikut
1.
Merupakan
ringkasan dari ide pokok karya tulis dan disusun sedemikian rupa agar dapat
menarik perhatian pembaca.
2.
Judul haruslah
mengandung kata-kata kunci yang mewakili isi tulisan.
3.
Nama pengarang/
penulis artikel diletakkan dibagian atas dari artikel di bawah judul artikel.
Penulis juga harus mencantumkan nama-nama anggota peneliti, yaitu orang-orang
yang ikut menjadi anggota peneliti
B.
ABSTRAK DAN KATA-KATA KUNCI
Abstrak merupakan
bagian penting dari sebuah tgas akademik biasanya laporan/makalah. Abstrak
merupakan kegiatan terakhir yang dilakukan penulis artikel. Abstrak yang baik
ditulis dalam satu paragraf secara akurat,self-contained, singkat, dan
spesifik, nonevaliatif, serta utuh dan mudah dipahami.
1.
Akurat
(accurate) artinya isi abstrak secara benar mencerminkan tujuan dan isi artikel
2.
Self-contained,
artinya abstrak hendaknya menjelaskan kalau ada akronim atau istilah yang unik
sehingga pembaca dapat langsung mengerti isinya tanpa harus mencari referensi
lain.
3.
Singkat dan
spesifik, artinya kalimat semaksimal mungkin dibuat informatif terutama kalimat
pokok.
4.
Non-evaluatif,
artinya abstrak lebih sebagi laporan dari pada evaluasi.
5.
Utuh (coherent)
dan mudah dipahami (readable), artinya abstrak ditulis denngan bahasa yang
lugas dan jelas.
Syarat-syarat
penulisan abstrak :
1.
Ditulis dalam
satu paragraf, terdiri dari 100-250 kata yang menjelaskan secara singkat
tentang tujuan, metode, hasil dan kesimpulandari artikel.
2.
Dalam
menyampaikan informasi dengan hal-hal yang paling penting dan signifikasikan
3.
Janganmenggunakan
singkatan/kutipan
C.
BAGIAN INTI (BODI)
Bagian
inti sebuah artikel umumnya terdiri dari pendahuluan, materi inti dan penutup.
Sedangkan untuk artikel jurnal hasil penelitian, materi inti dapat dilengkapi
denganmetode serta hasil dan pembahasan.
1.
Pendahuluan
Pendahuluan
diawali dengan latar belakang yaitu menyampaikan kepada pembaca tentang
permasalahn yang umum sebagaiman sudah Anda nyatakan dalam laporan penelitian
dan kemudian mengerucut menjadi masalah yang lebih spesifik/yang and apikir
cukup menarik untuk di publikasikan.
- Kelemahan dalam
penulisan pendahuluan adalah informasi yang terlalu padat/kurang informasi,
tujuan penelitian yang tidak jelas, tidak sistematis, ditulis dalam bentuk
urutan/kronologis, bukan deskriptif, penyampaian menyebut orang 1.
2.
Materi inti,
merupakan bagian yang menyajikan inti maslah.
3.
Metode, metode
yang digunakan harus relevan dengan tujuan penelitian dan informasi yanng
disampaikan harus sesuai kronolgis pertanyaan penelitian.
4.
Hasil dan
Pembahasan, bagian ini menjelaskan hasil analisis data yang dilakukan. Isi dari
bagian ini akan tergantung pada metode yang dipilih.
5.
Penutup/kesimpulan,
temuan-temuan berdasarkan hasil analisi data